MUHAMMAD AKHYAR PETANI TANAMAN SAYUR HIDROPONIK DI KOTA PEMANGKAT











29 Novermber 2016 hari selasa, sore tim KTPS jurnalis / Jurnalis warga sambas. Riko berkunjung ke salah satu rumah  Petani sayur Hidroponik di pemangkat. Yaitu Bapak Muhammad Akhyar di jalan Stadion.
Dia menerangkan bahwa Tanaman Hidroponik sangat mudah dan banyak peminatnya. Berawal dari mencoba Bapak Muhammad Akhyar ini mun meneruskan menjadi Pengusaha sayur hidroponik memulai dari menanam sayur Sawi.
Hari hujan di sore itu membuat nya semakin banyak waktu menjelaskan tentang cara pembuatan Tananaman Hidroponik. Dari pemilihan bahan,alat dan juga bibit. Factor cahaya matahari juga sangat penting dalam pertumbuhan hingga walau mudah, tanaman Hidroponik tidak cocok untuk di buat dalam Indoor atau dalam rumah yang sedikit cahaya.
“ Pada tanaman sayur hidroponik, di usahakan harus mendapatkan sinar matahari dari pagi hingga sore hari agar tanaman menjadi segar, kalua tidak tanaman sayur bisa tumbuh tapi menjadi Kutilang. Kurus tinggi Langsing “ Jelasnya kepada salah satu teman yang ingin belajar menanam Sayuran Hidroponik.

 Untuk tempat kita pun tiudak perlu dengan barang-barang mahal.cukup dengan baranbg bekas,saya biasa menggunkan Boto aqua 1 ,5 liter dan biasa juga pakai ujung botol The Pucuk. Bisa juga dengan gelas ice cream, lalu di beri lubang menggunakan Soldier. “ Tambahnya Lagi.
“ Untuk membeli jala atau kain plnel qita juga bisa mesan secara Online” semangatnya dalam menjelaskan kepada Angga salah satu tetangganya yang juga ingin belajar menanam Hidroponik di area rumahnya.
Tanaman sayur Hidroponik banyak kelebiuhan dari pada Tanaman Sayur dengan media tanah, apalagi kalua di musim Banjir seperti bulan Novermber dan desember ni.
Tidak adanya gangguan juga dari hama,selain itu Nutrisi nya lebih tinggi.
Secara keuntungan, menurud Bapak Muhammad Akhyar, ketika selesai panen harus cepat di ganti agar setelah panen pertama di jual bisa lagi cepat di ganti dengan panen kedua.
Perputaran panen juga cepat bisa saja 50 batang sayaur dalam 1 kali panen. Bahkan dalam 1 bulan petani bisa panen. Jauh berberbanding dengan media Tanah yang bisa memakan 2 hingga 3 bulan baru dapat Panen.
Selain itu dengan keunggulan tanpa menggunakan Racun mengusir Hama, Tanaman Hidroponik sudah jelas lebih sehat.
Muhammad Akhyar pun menganjurkan agar semakin banyak yang bisa menjadi pengusaha Tanaman Hidroponik di pemangkat dan bergabung dalam 1 Komunitas untuk melakukan kerja sama dalam penjulan ke dalam kota Pemangkat hinngga keluar Kota.
seperti yang di ketahuinya ada beberapa petani Sayur Hidroponik di pemangkat  ada  Pak Ussu Azis, Rusman, Window, dan Saunan.
 

JW Sambas
KTPS Jurnalis  SAMBAS

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PANTUN MELAYU SAMBAS TERKINI

Wisata Daerah Kabupaten Sambas

KOMUNITAS TEATER PERTAMA DI SAMBAS